Mencela Orang Tua Karena Keburukan Orang Tua, Apakah Boleh?

Para pembaca Bimbinganislam.com yang mencintai Allah ta’ala berikut kami sajikan tanya jawab, serta pembahasan tentang mencela orang tua karena keburukan orang tua, apakah boleh?
selamat membaca.

Pertanyaan :

بسم اللّه الرحمن الر حيم

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Ustadz dan keluarga  semoga selalu Dirahmati Allahﷻ.
Afwan Ustadz ana mau tanya, apa boleh  seorang anak bilang ke bapanya sendiri  “percuma punya bapa kaya gitu” tapi dalam konteks si anak sudah menikah?
Mohon penjelasannya
Si anak bilang  begitu karena bapaknya tidak memberikan contoh yang baik bagi anak-anaknya

Jazakallah khoyra

(Disampaikan fulanah, Sahabat BiAS T08 G32)

Jawaban :

وَعَلَيْكُمُ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ

بِسْـمِ اللّهِ

Alhamdulillah, wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah, wash shalaatu was salaamu ‘alaa rasulillaah, Amma ba’du.

Haram hukumnya bagi seorang anak mengeluarkan kata-kata kurang ajar yang ditujukan kepada bapaknya, karena orang tua memiliki kedudukan tinggi di dalam islam, karena mereka berdua adalah sebab adanya seorang anak ada dimuka bumi ini.
Karena itu Allah mewajibkan kepada setiap anak untuk selalu berbuat baik kepada kedua orang tua, walaupun orang tuanya kafir, dan ini selalu berlaku walaupun anak sudah menikah, Allah berfirman:

وَوَصَّيْنَا الْإِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ وَهْنًا عَلَىٰ وَهْنٍ وَفِصَالُهُ فِي عَامَيْنِ أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ الْمَصِير
وَإِنْ جَاهَدَاكَ عَلَىٰ أَنْ تُشْرِكَ بِي مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ فَلَا تُطِعْهُمَا ۖ وَصَاحِبْهُمَا فِي الدُّنْيَا مَعْرُوفًا ۖ

“Dan Kami perintahkan kepada manusia (untuk berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya, ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.
Dan jika keduanya memnyuruhmu untuk mempersekutukan Aku dengan sesuatu, yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik”
(QS. Lukman : 14 – 15)

Kalau seandainya orang tua memiliki kesalahan maka tugas anak mengingatkan dan mengajak mereka untuk kembali ke jalan Allah, tapi ingat dengan cara yang baik dan lemah lembut, dan ini termasuk bakti yang tinggi.
Dengan selalu berusaha  mendoakan agar hidayah masuk ke dalam hati mereka, carilah waktu-waktu mustajab, dan jangan pernah meremehkan kekuatan doa, sesungguhnya doa bisa menyebabkan ibu abu hurairah masuk islam, padahal sebelumnya sangat membenci islam.

Wallahu a’lam
Wabillahittaufiq

Dijawab dengan ringkas oleh :
Ustadz Muhammad Ihsan حفظه الله
Senin, 29 Shafar 1441 H/ 28 Oktober 2019 M

Ustadz Muhammad Ihsan حفظه الله تعالى
Beliau adalah Alumni STDI Imam Syafi’i Jember (ilmu hadits), Dewan konsultasi Bimbingan Islam
Untuk melihat artikel lengkap dari Ustadz Muhammad Ihsan حفظه الله تعالى klik disini