Ibadah

Waktu dan Doa Setelah Tahajud yang Shahih

Pendaftaran Mahad Bimbingan Islam

Waktu dan Doa Setelah Tahajud yang Shahih

Para pembaca Bimbinganislam.com yang memiliki akhlaq mulia berikut kami sajikan Waktu dan Doa Setelah Tahajud yang Shahih, selamat membaca.


Pertanyaan :

بِسْـمِ اللّهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْم
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ

Apakah ada doa setelah tahajud yang shahih? Dan waktu doanya kapan?
Bolehkah? Kita setelah salam berdoa soalnya ana kadang ingin mengadu ke Allah tentang permasalahan hidup.

جزاك الله خيرا

(Dari Fulanah Anggota Grup Whatsapp Sahabat BiAS)


Jawaban :

وَعَلَيْكُمُ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ
بِسْـمِ اللّهِ

Alhamdulillah, wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah, wash shalaatu was salaamu ‘alaa rasulillaah, Amma ba’du.

Berdoa Dalam Shalat Tahajud, Kapan Waktunya? Adakah Doa Khusus?

Shalat Tahajud menjadi salah satu shalat sunnah yang dilakukan pada malam hari, dan hukumnya sangat dianjurkan untuk dilaksanakan, waktu yang paling utama pelaksanaannya adalah dilakukan di sepertiga malam terakhir.

Dari sahabat mulia Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda:

يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ: مَنْ يَدْعُونِي، فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ، مَنْ يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ

“Allah Subhanahu wa Ta’ala turun ke langit dunia setiap malam, ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Kemudian Allah berfirman: Siapa yang berdoa kepada-Ku akan Aku ijabahi doanya, siapa yang meminta-Ku akan Aku beri dia, dan siapa yang minta ampunan kepada-Ku akan Aku ampuni dia.” (HR. Bukhari, no. 1145, dan Muslim, no. 758)

Di waktu yang mustajab ini, pada sepertiga malam terakhir, setiap muslim bisa memohon kepada Allah Ta’ala apa pun yang ia inginkan, selama tidak melanggar larangan dalam berdoa.

Boleh berdoa dengan lafal bahasa Arab, bahasa Indonesia atau bahasa apa pun yang ia pahami. Dengan penuh kekhusyu’an dan ketundukan, ia memohon kepada Allah Yang Maha pemurah; memohon ampunan, memohon hidayah, memohon kebaikan dunia akhirat, dan memohon kepada Allah Ta’ala untuk menyelesaikan segala masalah yang ia hadapi. Sehingga, kesimpulannya tidak ada doa khusus yang harus ia baca pada saat shalat malam.

Baca Juga:  Doa Berbahasa Indonesia Saat Sujud

Kapan Waktu Berdoanya?

Boleh berdoa setiap selesai shalat 2 rakaat, atau sesudah shalat tahajud sebelum shalat witir, atau ketika sujud, atau menjelang salam sebelum tasyahud. Semua ini adalah waktu-waktu yang utama.

Intinya, secara umum, kapan ia ingin berdoa, maka berdoalah kepada Allah Yang Maha Pemurah Lagi Maha Kaya, termasuk berdoa setelah salam, dan mereka yang terbaik adalah yang senantiasa berdoa setiap waktu, lebih khusus lagi pada malam hari.

Dari sahabat Jabir bin ‘Abdillah radhiallahu ‘anhuma, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda,

إِنَّ فِى اللَّيْلِ لَسَاعَةً لاَ يُوَافِقُهَا رَجُلٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ خَيْرًا مِنْ أَمْرِ الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ وَذَلِكَ كُلَّ لَيْلَةٍ

“Di malam hari terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang muslim memanjatkan do’a pada Allah berkaitan dengan dunia dan akhiratnya bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberikan apa yang ia minta. Hal ini berlaku setiap malamnya.” (HR. Muslim no. 757).

Wallahu Ta’ala A’lam.

Dijawab dengan ringkas oleh:
Ustadz Fadly Gugul S.Ag. حفظه الله
Selasa, 10 Rabiul Akhir 1443 H/16 November 2021 M


Ustadz Fadly Gugul S.Ag. حفظه الله
Beliau adalah Alumni STDI Imam Syafi’i Jember (ilmu hadits), Dewan konsultasi Bimbingan Islam

Untuk melihat artikel lengkap dari Ustadz Fadly Gugul حفظه الله تعالى klik disini

Ustadz Fadly Gugul, S.Ag

Beliau adalah Alumni S1 STDI Imam Syafi’I Jember Ilmu Hadits 2012 – 2016 | Bidang khusus Keilmuan yang pernah diikuti beliau adalah Takhosus Ilmi di PP Al-Furqon Gresik Jawa Timur | Beliau juga pernah mengikuti Pengabdian santri selama satu tahun di kantor utama ICBB Yogyakarta (sebagai guru praktek tingkat SMP & SMA) | Selain itu beliau juga aktif dalam Kegiatan Dakwah & Sosial Dakwah masyarakat (kajian kitab), Kajian tematik offline & Khotib Jum’at

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button