Takbir Mutlaq Dan Takbir Muqoyyad
Para pembaca Bimbinganislam.com yang memiliki akhlaq mulia berikut kami sajikan tanya jawab, serta pembahasan tentang Takbir Mutlaq Dan Takbir Muqoyyad , selamat membaca.
Pertanyaan:
بِسْـمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ
Apa dalil takbir mutlak, ada yang mengatakan mulai dari tanggal 1 Dzulhijjah sampai dengan 13 Dzulhijjah. Dan Takbir Muqoyyad pelaksanaanya sebelum zikir ba’da sholat atau setelah zikir.
جزاك اللهُ خيراً
Jawaban:
وَعَلَيْكُمُ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ
بِسْـمِ اللّهِ
Alhamdulillāh
Washshalātu wassalāmu ‘alā rasūlillāh, wa ‘alā ālihi wa ash hābihi ajma’in
Sesungguhnya Allah menjadikan sebagian waktu sebagai moment ibadah yang lebih banyak pahalanya daripada hari lainnya. Diantaranya adalah 10 hari awal dari bulan Dzulhijjah. Disebutkan pada sebuah hadits shahih bahwa beramal pada hari hari tersebut lebih baik daripada jihad.
Diantara amalan yang dianjurkan adalah takbir. Untuk takbir pada momen ini ada dua, yaitu takbir Muthlaq dan Muqoyyad.
Diantara sifat takbir adalah,
Yang pertama;
“الله أكبر.. الله أكبر.. لا إله إلا الله ، الله أكبر.. الله أكبر.. ولله الحمد”
Kedua;
“الله أكبر.. الله أكبر.. الله أكبر.. لا إله إلا الله ، الله أكبر.. الله أكبر.. الله أكبر.. ولله الحمد”
Ketiga;
“الله أكبر.. الله أكبر.. الله أكبر.. لا إله إلا الله ، الله أكبر.. الله أكبر.. ولله الحمد .”
Tapi dalam hal ini urusannya luas.
Takbir muthlak dilaksanakan dari tanggal 1 Dzulhijjah hingga tanggal 10 Dzulhijjah ditambah 3 hari tasyrik. Boleh takbir dipagi, siang, sore atau malam, bisa sebelum shalat atau sesudahnya.
Diantara dalilnya adalah;
{ لِّیَشۡهَدُوا۟ مَنَـٰفِعَ لَهُمۡ وَیَذۡكُرُوا۟ ٱسۡمَ ٱللَّهِ فِیۤ أَیَّامࣲ مَّعۡلُومَـٰتٍ }
“Agar mereka menyaksikan berbagai manfaat untuk mereka dan agar mereka menyebut nama Allah pada beberapa hari yang telah ditentukan” [Surat Al-Hajj: 28]
Hari hari yang ditentukan adalah 10 hari awal Dzulhijjah.
Kemudian Allah berfirman;
{ ۞ وَٱذۡكُرُوا۟ ٱللَّهَ فِیۤ أَیَّامࣲ مَّعۡدُودَ ٰتࣲۚ }
“Dan berzikirlah kepada Allah pada hari yang telah ditentukan jumlahnya.” [Surat Al-Baqarah: 203]
Hari hari ditentukan pada ayat ini adalah hari tasyrik.
Adapun takbir Muqoyyad dimulai dari tanggal 9 Dzulhijjah, dari setelah salat fajr hari arafah hingga terbenam matahari di akhir hari tasyrik tanggal 13 Dzulhijjah. Dan takbir dilaksanakan setelah setiap selesei shalat 5 waktu.
Dibaca setelah istighfar 3 kali dan membaca
اللهم أنت السلام ومنك السلام تباركت يا ذا الجلال والإكرام
Wallahu Ta’ala A’lam.
Dijawab dengan ringkas oleh:
Ustadz Fauzan Azhiimaa, Lc. حافظه الله
