Tafsir Quran Surat Az Zumar Ayat 31
Tafsir Quran Surat Az Zumar Ayat 31
Para pembaca Bimbinganislam.com yang memiliki akhlaq mulia berikut kami sajikan tanya jawab, serta pembahasan tentang Tafsir Quran Surat Az Zumar Ayat 31, selamat membaca.
Pertanyaan:
بِسْـمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ
Saya ingin bertanya tentang tafsir (QS Az Zumar: 31) tentang dalil bahwa Nabi akan meninggal dunia juga, potongan ayat (تختصمون) apakah maksudnya kelak di hari kiamat kita akan berbantahan-bantahan juga dengan Nabi atau hanya dengan sesama umat Nabi?
جزاك اللهُ خيراً
Jawaban:
وَعَلَيْكُمُ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ
بِسْـمِ اللّهِ
Alhamdulillāh
Washshalātu wassalāmu ‘alā rasūlillāh, wa ‘alā ālihi wa ash hābihi ajma’in
Segala puji bagi Allah yang telah memberikan nikmat Nya kepada kita semua. Dan semoga sholawat serta salam dilimpahkan kepada Nabi kita Muhammad dan keluarganya serta umatnya.
Allah berfirman :
إِنَّكَ مَيِّتٌ وَإِنَّهُمْ مَيِّتُونَ (30) ثُمَّ إِنَّكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ عِنْدَ رَبِّكُمْ تَخْتَصِمُونَ (31)
“sesungguhnya engkau akan meninggal ( Muhammad ) dan mereka akan meninggal (30) kemudian pada hari kiamat kalian akan berbantah-bantahan dihadapan Tuhan kalian (31).” QS. Az Zumar : 31
Dalam ayat 30 Allah mengabarkan kepada kita semua bahwa tidak ada yang abadi selain Allah. Semua makhluk hidup pasti akan meninggal ketika sudah waktunya. Begitu juga para Nabi dan Rasul, semuanya pasti akan meninggal.
Sedangkan dalam ayat 31 Allah mengabarkan bahwa nanti pada hari kiamat kita akan saling berbantah-bantahanan sebagaimana yang kita lakukan didunia. Dan ayat ini bersifat umum. Artinya semua yang pernah berbantah-bantahan didunia atau berselisih, maka nanti di hari kiamat mereka akan berselisih lagi dihadapan Allah. Kemudian Allah lah yang langsung menghukumi dan memutuskan mana yang benar dan mana yang salah.
Dahulu para shahabat Rasulullah mengira bahwa ayat itu turun berkaitan tentang perselisihan antara kaum muslimin dan ahlulkitab. Akan tetapi ketika mereka menyaksikan perselisihan diantara kaum muslimin, maka mereka berkata bahwa ayat ini juga berlaku diantara kaum muslimin.
Ibnu umar berkata : “kami menyangka bahwa ayat ini (31) turun berkaitan tentang kita (kaum muslimin) dan ahlulkitab. Kami berkata : “bagaimana kita akan berselisih? Sedangkan Nabi kita satu dan agama kita satu”. Sampai aku melihat sebagian kita menghunuskan pedang kepada sebagian yang lain. Maka aku tau bahwa ayat itu turun berkaitan dengan kita ( antara sesama muslim)”.
Abu Sa’id Al Khud ri berkata : “dahulu kami mengatakan Tuhan kita satu, agama kita satu dan Nabi kita satu. Maka apa yang dimaksud dengan berbantah-bantahan ini ? ( ayat 31 ). Maka ketika hari perang shiffin dan sebagian kami menghunuskan pedang kesebagian yang lain, maka kami berkata ya inilah yang dimaksud.”
Ibrahim An Nakho‘i berkata : “ketika turun ayat ini (31) para shahabat Rasulullah berkata : ‘apa perselisihan diantara kita ?’ . kemudian ketika Utsman terbunuh mereka berakata : ini adalah perselisihan yang terjadi diantara kita”.
Az Zubair berkata : “ketika turun ayat ini, kami berkata : wahai Rasulullah apakah akan diulangi lagi atas kita apa yang terjadi diantara kita didunia ? . Rasulullah bersabda : “ ya, sungguh akan diulangi lagi untuk kalian sampai setiap orang mendapatkan haknya.” Kemudian Az Zubair berkata : sungguh ini adalah perkara yang berat.”
Ibnu Katsir berkata : “makna dari ayat tersebut adalah bahwasanya kalian akan dipindahkan dari dunia dan akan berkumpul di hadapan Allah di akhirat. Dan kalian akan berbantah-bantahan dihadapan Allah tentang apa yang kalian perselisihkan didunia dari tauhid dan kesyirikan. Kemudian Allah akan memisahkan kalian dan membukanya (permasalahannya) dengan kebenaran, dan Dia adalah Yang Maha Membuka dan Maha Mengetahui. Maka Allah akan menyelamatkan orang-orang mukmin yang ikhlas dan bertauhid. Dan Allah akan mengadzab orang-orang kafir, musyrik dan pendusta. Kemudian ayat ini juga, meskipun konteksnya antara orang mukmin dan kafir dan perselisihan diantara mereka di akhirat, sesungguhnya ayat ini mencakup setiap perselisihan yang ada didunia. Karena hal tersebut dianggap juga sebagai perselisihan di akhirat.”
Imam Abu Ja’far Ath Thobary di dalam tafsirnya menyebutkan tentang perbedaan para ulama dalam mentafsirkannya. Kemudian beliau berkata : “dan yang paling mendekati kebenaran adalah sesungguhnya engkau wahai Muhammad akan meninggal, dan kalian wahai manusia akan meninggal. Kemudian seluruh kalian akan berbantah-bantahan dihadapan Tuhan kalian, entah sebagai orang mukmin dan kafir, orang dzolim dan yang terdzolimi, sampai diambil dari kalian hak dari teman kalian dan dikembalikan kepadanya.”
والله أعلم بالصواب
Dijawab dengan ringkas oleh:
Ustadz Achmad Nur Hanafi, Lc حافظه الله