Artikel

Nama-Nama Neraka

Pendaftaran Grup WA Madeenah

Nama-Nama Neraka

Neraka memiliki beberapa nama. Diantaranya adalah :

1. Jahannam

Nama ini disebutkan sekitar 77 kali dalam Al-Qur’an.

Diantaranya Allah berfirman :

قُلْ نَارُ جَهَنَّمَ أَشَدُّ حَرًّا لَوْ كَانُوا يَفْقَهُونَ

Katakanlah : ‘Api neraka Jahannam lebih panas (dari panas dunia), seandianya mereka mengetahui’ ” (At-Taubah : 81)

Ibnul Mandhur rahimahullah berkata : “Dinamakan Jahannam karena kedalamannya yang sangat luar biasa” (Lisanul Arab 12/112)

2. Jahim

 

Nama ini disebutkan kurang lebih pada  26 kali dalam Al-Qur’an.

Diantaranya adalah firman Allah ta’ala :

(فَأَمَّا مَنْ طَغَى (37) وَآثَرَ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا (38) فَإِنَّ الْجَحِيمَ هِيَ الْمَأْوَى (39

Adapun orang-orang yang melampaui batas dan lebih mengutamakan kehidupan dunia, maka neraka jahim lah tempat tinggalnya” (An-Nazi’at : 37-39)

وَإِنَّ الْفُجَّارَ لَفِي جَحِيمٍ

Dan sesungguhnya orang-orang yang durhaka benar-benar berada dalam Neraka Jahim” (Al-Infithar : 14)

Jahim adalah tempat yang sangat panas…., … dan kerena itulah dinamakan neraka jahim” (Lihat Kamus Maqayis Al-Lughah 1/429 pada makna ‘جَحَمَ’)

3. Saqar

Saqar disebutkan sekitar 4 kali dalam Al-Qur’an.

Diantaranya adalah firman Allah ta’ala :

(مَا سَلَكَكُمْ فِي سَقَرَ (42) قَالُوا لَمْ نَكُ مِنَ الْمُصَلّ>ينَ (43) وَلَمْ نَكُ نُطْعِمُ الْمِسْكِينَ (44) وَكُنَّا نَخُوضُ مَعَ الْخَائِضِينَ (45) وَكُنَّا نُكَذِّبُ بِيَوْمِ الدِّينِ (46) حَتَّى أَتَانَا الْيَقِينُ (47

Apa yang menyebabkan mu masuk Neraka Saqar ?

Mereka menjawab :

Dahulu kami tidak termasuk orang-orang yang melaksanakan shalat, kami juga tidak memberi makan orang miskin, bahkan kami biasa berbincang (untuk tujuan jahat) bersama orang-orang yang memperbincangkannya, dan kami dulu juga mendustakan hari pembalasan. Sampai datang kepada kami kematian” (Al-Muddatsir : 42-47)

“huruf sin, qof dan ro’, pada dasarnya memberikan arti membakar dengan api … dan dengan arti inilah neraka dinamakan saqar” (Lihat Kamus Maqayis Al-Lughah 3/86 pada makna ‘سَقَرَ’)

4. Sa’ir

Ada 16 kata ini dalam A-Qur’an. Diantaranya adalah firman Allah ta’ala :

(وَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ وَرَاءَ ظَهْرِهِ (10) فَسَوْفَ يَدْعُو ثُبُورًا (11) وَيَصْلَى سَعِيرًا (12

adapun orang yang diberikan catatan amal dari belakang punggungnya, maka ia akan berteriak ‘celakalah aku !’ dan dia akan masuk kedalam neraka sa’ir ” (Al-Insyiqaq : 10-12)

Ibnu Faris ketika menjelaskan asli kata ini beliau mengatakan : “huruf sin, ‘ain dan ro’ aslinya memberikan makna menyala dan berkobar serta tingginya (kobaran api tersebut)” (Lihat Kamus Maqayis Al-Lughah 3/75 pada makna ‘سَعَرَ’)

5. Al-Huthamah

Al-Huthamah disebutkan dalam Al-Qur’an sebanyak dua kali, yaitu pada firman Allah ta’ala :

كَلَّا لَيُنْبَذَنَّ فِي الْحُطَمَةِ (4) وَمَا أَدْرَاكَ مَا الْحُطَمَةُ (5) نَارُ اللَّهِ الْمُوقَدَةُ (6) الَّتِي تَطَّلِعُ عَلَى الْأَفْئِدَةِ

sekali-kali tidak, pasti dia akan dilemparkan ke dalam neraka hutamah, dan tahukah kamu apakah neraka Hutamah itu ? Yaitu api Allah yang dinyalakan yang membakar sampai ke hati” (Al-Humazah : 4-7)

Ibnu Faris berkata : “Neraka dinamakan dengan Al-Hutamah karena ia akan menghancur leburkan apa saja yang ia temui” (Lihat Kamus Maqayis Al-Lughah 2/78 pada makna ‘حَطَمَ)

6. Hawiyah

Kata ini tercantum dalam Al-Qur’an sebanyak satu kali, yaitu pada surat Al-Qari’ah, Allah berfirman :

(وَأَمَّا مَنْ خَفَّتْ مَوَازِينُهُ (8) فَأُمُّهُ هَاوِيَةٌ (9) وَمَا أَدْرَاكَ مَا هِيَهْ (10) نَارٌ حَامِيَةٌ (11

Dan adapun orang yang ringan timbangan kebaikannya, maka tempat kembalinya adalah neraka Hawiyah, dan tahukah kamu apakah neraka Hawiyah itu ? Ia adalah api yang sangat panas” (QS. Al-Qari’ah : 8-11)

Al-Qurthubi berkata : “Neraka dinamakan Hawiyah, karena seorang akan (Hawaa) jatuh kedalamnya, dengan kedalamannya yang luar biasa” (Tafsir Al-Qurthubi 20/167)

7. Ladha

Nama ini tercantum dalam Al-Qur’an sebanyak satu kali. Yaitu pada firman Allah ta’ala :

(كَلَّا إِنَّهَا لَظَى (15) نَزَّاعَةً لِلشَّوَى (16

Sama sekali tidak, karena ia adalah neraka ladha, yang mengelupas kulit kepala” (QS. Al-Ma’arij : 15-16)

Neraka dinamai dengan (ladha) karena ia adalah api yang terpanas” (Lisanul Arab 15/248)

Ketika ditanya tentang nama-nama neraka jahannam Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin berkata :

Neraka Jahannam memiliki nama yang banyak, dan nama yang banyak tersebut disebabkan karena perbedaan sifat-sifatnya. Sehingga terkadang dinamakan : Jahim, Jahannam, Ladha, Sa’ir, Saqar, Al-Huthamah, dan Al-Hawiyah. Hal tersebut dikarenakan perbedaan sifatnya, akan tetapi menunjukan pada benda yang satu. Nama apapun yang terdapat dalam Al-Qur’an ataupun sunnah rasul shallallahu ‘alaihi wasallam wajib untuk dibenarkan oleh seorang mukmin” (Majmu’ Fatawa dan Rasail Ibnu Utsaimin 2/58)

Itulah diantara tujuh nama neraka dan disana ada yang berpendapat bahwa neraka memiliki nama lain selain tujuh tersebut.

 

Ditulis oleh:
👤 Ustadz Ratno Lc حفظه الله
(Kontributor bimbinganislam.com)



Ustadz Ratno, Lc.
Kontributor Bimbingan Islam (BiAS), Alumni Universitas Islam Madinah Jurusan Hadits
Untuk melihat artikel lengkap dari Ustadz Ratno حفظه الله  
klik disini

Ustadz Ratno, Lc.

Beliau adalah alumni Arabic Language Institute, King Saud University Riyadh Saudi Arabia Tahun 2013. Alumni S1 Jurusan Hadits, Universitas Islam Madinah Saudi Arabia Tahun 2014-2018. Begitu juga alumni S2 Study Qur'an Hadits UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Tahun 2019-2021. Aktivitas beliau sekarang adalah sebagai Dewan Pembina Yayasan Anak Muslim Ceria. Pengisi Kajian Radio Muslim Yogyakarta. Pengajar Ma'had Al-Ilmi Yogyakarta, Ma'had Darussalam Asy-Syafi'i Yogyakarta, dan beberapa kajian online maupun offline di Yogyakarta dan sekitarnya.

Related Articles

Back to top button