Keluarga

Do’a Dan Wajibnya Berbakti Kepada Orang Tua

Pendaftaran Mahad Bimbingan Islam

Do’a Dan Wajibnya Berbakti Kepada Orang Tua

Para pembaca Bimbinganislam.com yang memiliki akhlaq mulia berikut kami sajikan do’a dan wajibnya berbakti kepada orang tua. Selamat membaca.

Pertanyaan:

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Afwan ustadz, apabila seorang ibu mengucapkan “ibu tidak rida jika kamu melakukan ini dan itu (menyebutkan beberapa kemaksiatan yang kadang dilakukan anaknya)”.

Apakah di dalam kata-kata tersebut mengandung doa? Si ibu ingin mengancam anaknya, karena dengan cara yang lembut tidak mempan, si anak kadang melanggar nasihat ibunya ketika dia tidak bersama ibunya.

Tetapi ibu juga takut jika mengucapkan kalimat tersebut dan anaknya ternyata melanggar ucapan ibunya tadi, akan terjadi sesuatu hal yang buruk terjadi. Baarokallaahu fiikum.

(Ditanyakan oleh Santri Kuliah Islam Online Mahad BIAS)


Jawaban:

Wa’alaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh

Kewajiban Anak Berbakti Kepada Orang Tua

Menjadi kewajiban seorang anak untuk mengabdikan dirinya kepada orang tuanya, berbakti pada mereka, tanpa melanggarnya, dan ini akan bertambah besar keagungan bakti ketika mereka memerintahkan untuk meninggalkan maksiat pada Allah Ta’ala.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

وَاعْبُدُوا اللَّهَ وَلَا تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا ۖ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا

Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa … ” (An-Nisâ`/4:36)

Ayah dan Ibumu, mereka yang selalu berupaya memberimu tanpa pelit sama sekali, tanpa perhitungan kepadamu, yang penting engkau bisa tertawa, dan lebih banyak tersenyum. Mereka mengorbankan dirinya untuk menebus kebahagiaanmu.

Baca Juga:  Catatan Bagi yang Tinggal Serumah Dengan Orangtua (Mertua)

Maka jangan heran, Allah ‘Azza Wa Jalla menjadikan rida ayah dan ibu itu sebab meraih keridaan Allah Ta’ala, juga kemurkaan-Nya berada pada kemurkaan orang tua.

Dari sahabat Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda;

رِضَا اَللَّهِ فِي رِضَا اَلْوَالِدَيْنِ, وَسَخَطُ اَللَّهِ فِي سَخَطِ اَلْوَالِدَيْنِ

Keridhaan Allah berada pada ridha orang tua dan murka Allah berada pada murka orang tua.” (HR. Tirmidzi, no. 1899, dan lainnya. Hadits ini sahih menurut Ibnu Hibban dan Al-Hakim).

Maka ucapan keridaan orang tua seperti; “ibu tidak ridho jika kamu melakukan ini dan itu (menyebutkan beberapa kemaksiatan yang kadang dilakukan anaknya)”

Bila ditinjau dalam satu sisi terdapat doa dan harapan dari sang ibu, agar anaknya dapat melakukan dan menjaga keinginan orang tua. Apabila anak itu melanggar, maka ia telah jatuh dalam kesalahan besar.

Mintalah doa ibu agar anaknya dapat melakukan apa yang orang tua nasihatkan serta tak lupa mendoakan anaknya ini agar terhindar dari marabahaya dan petaka.

Wallahu Ta’ala A’lam.

Dijawab dengan ringkas oleh:
Ustadz Fadly Gugul S.Ag.
حفظه الله

Kamis, 14 Jumadil Awal 1444H / 8 Desember 2022 M 


Ustadz Fadly Gugul S.Ag. حفظه الله
Beliau adalah Alumni STDI Imam Syafi’i Jember (ilmu hadits), Dewan konsultasi Bimbingan Islam

Untuk melihat artikel lengkap dari Ustadz Fadly Gugul حفظه الله تعالى klik disini

Akademi Shalihah Menjadi Sebaik-baik Perhiasan Dunia Ads

Ustadz Fadly Gugul, S.Ag

Beliau adalah Alumni S1 STDI Imam Syafi’I Jember Ilmu Hadits 2012 – 2016 | Bidang khusus Keilmuan yang pernah diikuti beliau adalah Takhosus Ilmi di PP Al-Furqon Gresik Jawa Timur | Beliau juga pernah mengikuti Pengabdian santri selama satu tahun di kantor utama ICBB Yogyakarta (sebagai guru praktek tingkat SMP & SMA) | Selain itu beliau juga aktif dalam Kegiatan Dakwah & Sosial Dakwah masyarakat (kajian kitab), Kajian tematik offline & Khotib Jum’at

Related Articles

Back to top button