Bolehkah Aqiqah Dengan Menyembelih Sapi?

Bolehkah Aqiqah Dengan Menyembelih Sapi?
Para pembaca Bimbinganislam.com yang memiliki akhlaq mulia berikut kami sajikan tanya jawab, serta pembahasan tentang Bolehkah Aqiqah Dengan Menyembelih Sapi? selamat membaca.
Pertanyaan:
Assalamu’alaikum, apa hukum aqiqah? dan bolehkah aqiqah dengan hewan sapi?
Ditanyakan Sahabat BIAS melalui Grup WhatsApp
Jawaban:
Wa’alaikum salam warohmatullohi wabarokaatuh..
- Menurut para ‘Ulama, aqiqah itu hukumnya Sunnah Muakkadah. Merujuk pada apa yang disampaikan oleh Nabi shallallahu alaihi wasallam,
كُلُّ غُلاَمٍ مُرْتَهَنٌ بِعَقِيقَتِهِ تُذْبَحُ عَنْهُ يَوْمَ السَّابِعِ وَيُحْلَقُ رَأْسُهُ وَيُسَمَّى
“Setiap anak tergadaikan dengan akikahnya. Disembelih pada hari ketujuh, dicukur gundul rambutnya, dan diberi nama” [HR Ahmad 20722, Tirmidzi 1605]
Secara hukum asal, aqiqah itu tanggung jawab orangtua atas anak. Namun sebagian Ulama membolehkan jika sang anak belum diaqiqahi oleh orangtuanya untuk mengaqiqahi dirinya sendiri. Bahkan menganjurkan hal tersebut.
Ibnu Qoyyim menukilkan perkataan Al-Kholal dalam Tuhfatul Maudud
يستحب لمن لم يعق عنه صغيرا أن يعق عن نفسه كبيرا
“Disunnahkan bagi yang belum diaqiqahi saat kecil, untuk meng-aqiqahi dirinya sendiri setelah dewasa” (Tuhfatul Maudud, 87)
Syeikh Bin Baz rahimahullah menjelaskan dalam fatwa nya, ttg alasan dianjurkannya hal tersebut (anak meng-aqiqahi dirinya sendiri)
لأن العقيقة سنة مؤكدة ، وقد تركها والده فشرع له أن يقوم بها إذا استطاع
“Karena aqiqah adalah ibadah yang hukumnya sunah muakkadah, dan belum mampu ditunaikan oleh ayahnya. Maka sang anak disunnahkan menunaikannya untuk dirinya jika ia mampu” (Majmu’ Fatawa Syeikh Ibnu Baz, 26/266)
- aqiqah itu menyembelih kambing, bukan sapi. Sebagaimana hadits dri Ummul Mukminin Aisyah radhiyallahu ‘anha,
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَرَهُمْ عَنْ الْغُلَامِ شَاتَانِ وَعَنْ الْجَارِيَةِ شَاةٌ
“Sejatinya Rasululloh Shallallahu ‘alaihi wasallam memerintahkan mereka aqiqah untuk anak laki-laki dua kambing, dan anak perempuan satu kambing“ [HR Tirmidzi 1513 dan Ibnu Majah 3163]
Semoga Alloh mudahkan urusan kita semua.
Wallahu A’lam
Ditulis oleh:
Ustadz Rosyid Abu Rosyidah حفظه الله
Selasa, 21 Sya’ban 1444H / 14 Maret 2023 M
Ustadz Rosyid Abu Rosyidah حفظه الله
Beliau adalah Alumni STDI IMAM SYAFI’I Kulliyyatul Hadits, dan Dewan konsultasi Bimbingan Islam,
Untuk melihat artikel lengkap dari Ustadz Rosyid Abu Rosyidah حفظه الله klik disini