Ibadah

Bolehkah Aqiqah Dengan Selain Domba/Kambing Semisal Sapi

Pendaftaran Grup WA Madeenah

Bolehkah Aqiqah Dengan Selain Domba/Kambing Semisal Sapi

Para pembaca Bimbinganislam.com yang memiliki akhlaq mulia berikut kami sajikan Aqiqah Hewan Selain Domba/Kambing Semisal Sapi, selamat membaca.


Pertanyaan:

بِسْـمِ اللّهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْم

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ

Izin bertanya Ustadz, apakah melaksanakan aqiqah bisa memakai hewan selain domba/kambing, contohnya pakai sapi, dan bolehkah 1 ekor sapi di pakai 7 anak yang aqiqah, mohon maaf pertanyaan ini mewakili tetangga saya dan saya sendiri yang belum paham tentang aqiqah.

جزاك الله خيرا

(Dari Fulan Anggota Grup Whatsapp Sahabat BiAS)


Jawaban:

وَعَلَيْكُمُ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ

بِسْـمِ اللّهِ

Alhamdulillah, wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah, wash shalaatu was salaamu ‘alaa rasulillaah, Amma ba’du.

Wa’alaikumussalam warahmatullah wabarakatuh

Pendapat jumhur/mayoritas ulama menyatakan boleh mengaqiqahi anak dengan sapi. Adapun tentang pertanyaan penanya 1 ekor sapi untuk 7 anak, maka boleh selama ketujuh anak tersebut berjenis kelamin wanita.

Disebutkan di dalam Mausuah Fiqhiyyah :

يجزئ في العقيقة الجنس الذي يجزئ في الأضحية، وهو الأنعام من إبل وبقر وغنم. ولا يجزئ غيرها، وهذا متفق عليه بين الحنفية والشافعية والحنابلة، وهو أرجح القولين عند المالكية. ومقابل الأرجح أنها لا تكون إلا من الغنم، وقال الشافعية: يجزئ فيها المقدار الذي يجزئ في الأضحية، وأقله شاة كاملة أو السبع من بدنة أو من بقرة، وقال المالكية والحنابلة: لا يجزئ في العقيقة إلا بدنة كاملة، أو بقرة كاملة

“Jenis hewan yang digunakan untuk aqiqah sama dan mencukupi sebagaimana yang digunakan untuk kurban, yaitu bahimatul an’am dari kelompok unta, sapi dan kambing, dan tidak sah menggunakan hewan selainnya, ini yang disepakati oleh ulama dari kalangan Hanafiah, Syafiiyah dan Hanabilah, dan ini adalah salah satu pendapat terkuat dari sisi Malikiah, lawan dari pendapat yang lebih rajih adalah pendapat yang mengatakan bahwa aqiqah tidak dilakukan kecuali hanya dengan kambing”.

(Al Mausuah Al Fiqhiyyah Al Kuwaitiyah : 30 /279)

Namun demikian yang afdhal adalah aqiqah menggunakan kambing karena itulah yang dilakukan oleh Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam, Syeikh Abdul Aziz bin Abdillah bin Baz menyatakan :

أما إذا عق بسبعين من البدنة والبقرة، نرجو أن يجزئ فنرجو أن يجزئ، لكن الأفضل الغنم.

“Adapun jika ia mengaqiqahi dengan sepertujuh onta atau sapi kami berharap itu mencukupi, kami berharap itu mencukupi.”

(Fatawa Syeikh Bin Baz no. 16096).

Wallahu a’lam

Dijawab oleh:
Ustadz Abul Aswad Al-Bayati, BA. حفظه الله
Senin, 11 Rabiul Awal 1443 H/ 18 Oktober 2021 M


Ustadz Abul Aswad Al-Bayati, BA.
Dewan konsultasi Bimbingan Islam (BIAS), alumni MEDIU, dai asal klaten
Untuk melihat artikel lengkap dari Ustadz Abul Aswad Al-Bayati حفظه الله klik disini

Ustadz Abul Aswad Al Bayati, BA.

Beliau adalah Alumni S1 MEDIU Aqidah 2008 – 2012 | Bidang khusus Keilmuan yang pernah diikuti beliau adalah Dauroh Malang tahunan dari 2013 – sekarang, Dauroh Solo tahunan dari 2014 – sekarang | Selain itu beliau juga aktif dalam Kegiatan Dakwah & Sosial Koordinator Relawan Brigas, Pengisi Kajian Islam Bahasa Berbahasa Jawa di Al Iman TV

Related Articles

Back to top button