KonsultasiManhajUmum

3 Dosa Penghapus Amal

Pendaftaran Mahad Bimbingan Islam

3 Dosa Penghapus Amal

Para pembaca Bimbinganislam.com yang baik hati berikut kami sajikan tanya jawab, serta pembahasan tentang 3 dosa penghapus amal.
Silahkan membaca.


Pertanyaan :

بِسْـمِ اللّهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْم

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ

Semoga Allah Azza wa Jalla selalu menjaga Ustadz & keluarga.

Saya mau bertanya ustadz. Dosa apa saja yang dapat menghapus amal dan amalan soleh kita terutama amalan sholat?
Syukron jazakallahu khair, ustadz

(Disampaikan oleh Fulan, Member grup WA BiAS)


Jawaban :

وَعَلَيْكُمُ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ

بِسْـمِ اللّهِ

Alhamdulillāh
Alhamdulillah, wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah, wash shalaatu was salaamu ‘alaa rasulillaah, Amma ba’du

3 Dosa Penghapus Amal

1. Dosa Murtad (Keluar Dari Agama Islam)

Barangsiapa yang keluar dari islam (murtad), maka semua pahala amalan yang ia kerjakan sebelumnya terhapus dan tak bernilai apa-apa dihadapan Allah ta’ala, dan diakhirat ia akan dijerumuskan dalam neraka selama-lamanya. Dalam firman-Nya:

وَمَنْ يَرْتَدِدْ مِنْكُمْ عَنْ دِينِهِ فَيَمُتْ وَهُوَ كَافِرٌ فَأُولَٰئِكَ حَبِطَتْ أَعْمَالُهُمْ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ ۖ وَأُولَٰئِكَ أَصْحَابُ النَّارِ ۖ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ

“Barangsiapa di antara kalian yang murtad dari agamanya kemudian mati dalam keadaan kafir maka mereka itulah orang-orang yang terhapus amalannya di dunia dan akhirat. Dan mereka itulah penghuni neraka. Mereka kekal berada di dalamnya.”
(QS. Al-Baqarah : 217)

2. Dosa Syirik Besar

Kesyirikan besar dengan berbagai jenisnya merupakan bentuk kezaliman besar dan penghinaan terhadap Allah Ta’ala, sebab ia adalah menyamakan antara derajat Allah dan makhluk-Nya, karenanya balasan yang setimpal dengannya adalah terhapusnya semua pahala amalan kebaikan, serta tak akan diampuni oleh-Nya bila mati dalam keadaan berbuat syirik dan belum bertaubat darinya. Sebagaimana dalam ayat:

وَلَوْ أَشْرَكُوا لَحَبِطَ عَنْهُمْ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ

Baca Juga:  Sholat Subuh yang Kesiangan dan Sholat Tahiyatul Masjid

”Seandainya mereka menyekutukan Allah, niscaya lenyaplah dari mereka amalan yang telah mereka kerjakan.”
(QS. Al-An’am: 88).

3. Dosa Riya’ (Beramal Agar Dipuji) Dan Sum’ah (Menceritakan Amalan Baiknya Agar Dipuji).

Riya’ atau Sum’ah ini pasti akan menghapus amalan yang dilakukan atau diceritakan dengan tujuan agar dipuji dan disanjung oleh orang yang melihat atau mendengarnya. Dalam hadis qudsi Allah Ta’ala berfirman :

أَنَا أَغْنَى الشُّرَكَاءِ عَنِ الشِّرْكِ مَنْ عَمِلَ عَمَلاً أَشْرَكَ فِيهِ مَعِى غَيْرِى تَرَكْتُهُ وَشِرْكَهُ

“Aku paling tidak butuh pada sekutu-sekutu, barangsiapa yang beramal sebuah amal kemudian dia menyekutukan-Ku di dalamnya maka Aku tinggalkan dia dan syiriknya.”
(HR. Muslim, no. 2985 )

Imam Nawawi rahimahullah menjelaskan hadits di atas, ‘Maknanya adalah Aku tidak butuh pada persekutuan dan yang lainnya, barangsiapa beramal sesuatu untuk-Ku dan untuk selain-Ku maka Aku tidak menerimanya, bahkan Aku meninggalkanya untuk yang lainnya itu. Maksudnya yaitu amal orang yang melakukan riya’ adalah batil dan tidak ada pahala di dalamnya, serta dia berdosa’.
(lihat Syarah Shahih Muslim, 9/370).

Dan masih ada juga dosa-dosa lain yang menghapus amalan shaleh dan membatalkannya, hanya saja kami mencukupkan 3 saja untuk mewakili kengerian 3 dosa ini.

Wallahu Ta’ala A’lam.

Dijawab dengan ringkas oleh:
Ustadz Fadly Gugul S.Ag. حفظه الله
Senin, 19 Muharram 1442 H / 07 September 2020 M



Ustadz Fadly Gugul S.Ag. حفظه الله
Beliau adalah Alumni STDI Imam Syafi’i Jember (ilmu hadits), Dewan konsultasi Bimbingan Islam

Untuk melihat artikel lengkap dari Ustadz Fadly Gugul حفظه الله تعالى klik disini

Akademi Shalihah Menjadi Sebaik-baik Perhiasan Dunia Ads

Ustadz Fadly Gugul, S.Ag

Beliau adalah Alumni S1 STDI Imam Syafi’I Jember Ilmu Hadits 2012 – 2016 | Bidang khusus Keilmuan yang pernah diikuti beliau adalah Takhosus Ilmi di PP Al-Furqon Gresik Jawa Timur | Beliau juga pernah mengikuti Pengabdian santri selama satu tahun di kantor utama ICBB Yogyakarta (sebagai guru praktek tingkat SMP & SMA) | Selain itu beliau juga aktif dalam Kegiatan Dakwah & Sosial Dakwah masyarakat (kajian kitab), Kajian tematik offline & Khotib Jum’at

Related Articles

Back to top button